"Ibu bilang, kalau ingin bangun pagi, Ali tidak boleh tidur terlalu malam". Kata kak Hani pada Ali yang masih semangat mengajaknya bermain-main."Baiklah, kak. Ali tidur dulu, ya". Jawab Ali. Ali pun bersiap-siap untuk tidur, tentu saja dia juga tidak lupa cuci kaki dan gosok gigi terlebih dahulu."Jangan lupa berdo'a, ya!" Kata ka Hani. "Tentu saja, Ali tidak akan lupa berdo'a, kak" Jawab Ali. Setelah berdo'a Ali pun tertidur lelap.
Waktu subuh pun tiba. Ali mendengar suara adzan berkumandang, Ali mau bangun, tapi... aduh, matanya terasa berat sekali. "Ali masih ngantuk....". Ali hampir tidak bisa membuka matanya. Ali menarik selimutnya sampai ke bahu. dan Ali pun kembali tidur....
Hupi menarik selimut Ali. "Brrrr....! Hupi jangan! Dingin! Alipun tidur pulas kembali
Tapi tiba-tiba, Ali mendengar bisikan dari hatinya. "Looo katanya mau bangun pagi... Ayo dong, bangun!". Alipun membuka sebelah matanya. "Iya sekarang Ali, bangun kok, tadi, tadi Ali cuma ingin tidur sebentar lagi"
"Ashalatu Kherum minannauuum..."Ali mendengar suara muazin berseru. Ali tahu artinya, shalat lebih baik dari pada tidur" Ali berusaha bangun dan duduk.
Tapi.... oh, badan Ali oleng ke kanan dan ke kiri!.Bruuuk Ali jatuh ke tempat tidur. Namun rupanya Ali masih ingat keinginannya untuk bisa bangun pagi-pagi dan bisa shalat subuh berjamaah. "Ali... ayoo bangun nak, kita shalat berjamaah di Masjid" Terdengar suara ayahnya yang mengajak Ali ke Masjid.
Dengan mata masih diliputi rasa ngantuk Ali bangkit dari ttempat tidurnya dan bertakbir "Allahu Akbar !!!" Ali pun berdiri tegak dan siap berwudhu.
"Pah, ternyata bangun pagi itu menyenangkan,, ya" Ujar Ali pada ayahnya yang siap berangkat ke masjid.
"Betul, nak. Bangun pagi bukan hanya menyenagkan tapi juga membawa keberkahan. Makanya kamu harus rajin bangun pagi agar hari-harimu menyenangkan dan hidup kita berkah" Jawab ayahnya menjelaskan. Nampaknya Pak Harun sangat senang anaknya bisa bangun pagi dan merasa senang karenanya, tidak sia-sia usahanya selama ini menasihati dan membangunkan anaknya setiap pagi
Yuk, bangun pagi dan kita shalat subuh berjamaah ....
Waktu subuh pun tiba. Ali mendengar suara adzan berkumandang, Ali mau bangun, tapi... aduh, matanya terasa berat sekali. "Ali masih ngantuk....". Ali hampir tidak bisa membuka matanya. Ali menarik selimutnya sampai ke bahu. dan Ali pun kembali tidur....
Hupi menarik selimut Ali. "Brrrr....! Hupi jangan! Dingin! Alipun tidur pulas kembali
Tapi tiba-tiba, Ali mendengar bisikan dari hatinya. "Looo katanya mau bangun pagi... Ayo dong, bangun!". Alipun membuka sebelah matanya. "Iya sekarang Ali, bangun kok, tadi, tadi Ali cuma ingin tidur sebentar lagi"
"Ashalatu Kherum minannauuum..."Ali mendengar suara muazin berseru. Ali tahu artinya, shalat lebih baik dari pada tidur" Ali berusaha bangun dan duduk.
Tapi.... oh, badan Ali oleng ke kanan dan ke kiri!.Bruuuk Ali jatuh ke tempat tidur. Namun rupanya Ali masih ingat keinginannya untuk bisa bangun pagi-pagi dan bisa shalat subuh berjamaah. "Ali... ayoo bangun nak, kita shalat berjamaah di Masjid" Terdengar suara ayahnya yang mengajak Ali ke Masjid.
Dengan mata masih diliputi rasa ngantuk Ali bangkit dari ttempat tidurnya dan bertakbir "Allahu Akbar !!!" Ali pun berdiri tegak dan siap berwudhu.
"Pah, ternyata bangun pagi itu menyenangkan,, ya" Ujar Ali pada ayahnya yang siap berangkat ke masjid.
"Betul, nak. Bangun pagi bukan hanya menyenagkan tapi juga membawa keberkahan. Makanya kamu harus rajin bangun pagi agar hari-harimu menyenangkan dan hidup kita berkah" Jawab ayahnya menjelaskan. Nampaknya Pak Harun sangat senang anaknya bisa bangun pagi dan merasa senang karenanya, tidak sia-sia usahanya selama ini menasihati dan membangunkan anaknya setiap pagi
Yuk, bangun pagi dan kita shalat subuh berjamaah ....
0 Response to "Aku Senang Bangun Pagi"
Posting Komentar
Terimakasih, Anda telah berkunjung di Blog SDIT Al-Izzah Serang. Silahkan memberikan komentar atau hanya sekedar kesan dan pesan dengan mengisi Buku Tamu, Insya Allah akan sangat bermanfaat bagi kami.